SOLO--Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) menambah pemasangan Close Circuit Television (CCTV) di 17 persimpangan Kota Solo.
Kepala Seksi (Kasi) Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dishubkominfo Solo, Usman, kepada Solopos.com, Kamis (5/7/2012), mengatakan selain CCTV, juga bakal menambah lima traffic light di sejumlah persimpangan kota.
Menurut Usman, dana penambahan kelengkapan rambu lalu lintas itu didapatkan dari bantuan Kementerian Perhubungan Pusat melalui Satuan Kerja (Satker) Provinsi Jawa Tengah. Dana yang digelontorkan pemerintah untuk pembangunan CCTV dan traffic light itu senilai Rp5 miliar.
Usman mengatakan sejak 2006, CCTV sudah terpasang di sejumlah persimpangan Kota Solo. Penambahan 17 CCTV ini merupakan pengembangan program tahun sebelumnya. Tujuannya, untuk membantu mengurai kemacetan dan mengurangi kecelakaan lalu lintas. âJadi kalau tahu lalu lintas di persimpangan yang akan dilewati sudah padat. Masyarakat bisa mencari jalan alternatif. Seperti pas Solo ada event kayak batik carnival, kemacetan di persimpangan pasti kan terjadi,â terangnya.
Lebih lanjut, menurut Usman, pemasangan CCTV yang sudah mencapai 80% itu ditargetkan selesai sebelum lebaran, sehingga bisa membantu mengurai kemacetan saat arus mudik. âBelum bisa memastikan kapan, namun sebelum lebaran kami pastikan selesai,â tandasnya.
Video hasil perekaman CCTV, kata Usman, bisa disaksikan melalui website Dishubkominfo Solo.
Pemasangan CCTV:
No | Lokasi |
1 | Simpang empat ring road Mojosongo |
2 | Simpang lima Komplang |
3 | Simpang empat Kantor Pos Nusukan |
4 | Simpang empat Fajar Indah |
5 | Simpang empat Tugu Cembengan |
6 | Simpang empat Dr Oen |
7 | Simpang tiga Paroka |
8 | Simpang empat Sumber Girimulyo |
9 | Simpang empat Dawung |
10 | Simpang empat Kelurahan Mojosongo |
11 | Simpang empat Genengan |
12 | Simpang empat Gemblengan |
13 | Simpang empat Baturono |
14 | Simpang empat Purwosari |
15 | Simpang empat Ngapeman |
16 | Simpang empat Warung Pelem |
17 | Simpang empat Ngemplak |
Berita Kamis, 05/7/2012 - sumber: Solopos
Berita Lainnya: